Perkecambahan kentang pasca dormansi: masalah selama penyimpanan dan pengendaliannya dengan minyak esensial sebagai alternatif bahan kimia artifak – sebuah tinjauan

Perkecambahan kentang pasca dormansi: masalah selama penyimpanan dan pengendaliannya dengan minyak esensial sebagai alternatif bahan kimia artifak – sebuah tinjauan

Abstrak
Kentang ( Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu tanaman pangan pokok yang tumbuh di sebagian besar dunia. Kentang merupakan salah satu tanaman utama di Kanada, sehingga pengolahan kentang menjadi hal yang sangat penting bagi industri pangan. Sebelum pengolahan, penyimpanan umbi merupakan langkah penting bagi industri pengolahan kentang. Akan tetapi, perkecambahan kentang selama penyimpanan merupakan masalah krusial yang mengakibatkan peningkatan penurunan berat, respirasi, penurunan kualitas gizi, dan akhirnya pemborosan makanan serta kerugian ekonomi. Dormansi dan perkecambahan umbi sangat dipengaruhi oleh varietas kentang, cahaya, suhu penyimpanan, kelembapan, suasana penyimpanan, dan sebagainya. Berbagai teknik konvensional dan baru untuk menekan perkecambahan telah dikembangkan berdasarkan penekan kimia buatan, sintetis, fisik, dan kimia alami. Tinjauan ini menjelaskan pengaruh berbagai parameter penyimpanan terhadap perkecambahan kentang dan peran penekan beserta parameter penyimpanan dasar untuk menambah pengaruhnya terhadap perkecambahan kentang. Lebih lanjut, tinjauan ini menjelaskan kelemahan penekan perkecambahan kimia buatan dan sintetis, serta peran penekan kimia alami dalam mengatasi kelemahan tersebut. Selain itu, keterbatasan dan kesenjangan penelitian tentang penekan kimia alami dibahas dengan menyoroti upaya untuk mengembangkan pendekatan baru diikuti oleh keterbatasan dan masalah penekan kimia alami agar khasiatnya lebih besar. © 2025 Masyarakat Industri Kimia.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *